Bangun Pembangkit Tenaga Angin, Hendi Berupaya Wujudkan Listrik Gratis

  • Bagikan

SEMARANG, RAKYATJATENG – Setelah sukses menjalankan program berobat gratis, sekolah gratis, hingga wisata gratis dengan menyediakan tiga bus double decker, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi kini terus berupaya untuk dapat mewujudkan mimpinya memberikan listrik gratis untuk masyarakat Semarang.

Sejumlah metode pun dikaji untuk mematangkan rencana membangun pembangkit listrik dengan tenaga matahari, air dan angin. Rencananya ini direspon positif oleh sejumlah pihak, termasuk dari kalangan akademisi yang kemudian menjadi mitra strategis.

“Dengan memanfaatkan anggaran Pemerintah Kota Semarang sekitar Rp 490 juta untuk penelitian dan pembangunan, sebuah Pembangkit Listrik Tenaga Angin akhirnya berhasil dibangun untuk menghasilkan teknologi listrik sebesar 4 Kilo Watt,” ujar Hendi

Listrik yang dihasilkan dari pembangkit listrik ini akan dialirkan untuk keperluan aktifitas SD dan PAUD yang ada di sekitarnya. Setidaknya, telah ada tiga gedung yang saat ini mulai merintis penggunaan energi dari pembangkit listrik tenaga angin ini.

Hendi menuturkan pembangkit listrik tenaga angin yang telah ada ini masih bersifat uji coba. Jika sistem telah teruji dapat berjalan dengan baik, maka tidak menutup kemungkinan untuk bisa diaplikasi pada lingkungan permukiman.

“Kita terus lakukan penelitian beberapa metode pembangkit listrik, yang ini dengan tenaga angin. Tidak lama lagi juga ada tenaga surya dan micro hydro yang diujicobakan. Targetnya kalau sudah berjalan dengan lancar, secara bertahap akan kita manfaatkan untuk keperluan sekolah, perkantoran, sampai permukiman,” tambahnya.

Di sisi lain, Hendi juga mengungkapkan menghadapi banyak tantangan dalam merealisasikan program listrik gratis tersebut. “Salah satu contohnya terkait pembangkit listrik yang ini, idealnya digerakkan angin dengan kekuatan 9 m/s, tapi kita cek di Kota Semarang anginnya selalu di bawah 4 m/s,” ungkapnya.

“Alhamdulillah kita ketemu dengan sedulur-sedulur dari Polines, punya teknologi pembangkit listrik tenaga angin yang dapat menangkap angin dengan kekuatan rendah, maka berdirilah pembangkit listrik di Mangunharjo, Tugu ini,” jelasnya. (Sen)

  • Bagikan