Mancing Ikan, Diduga Terpeleset, Hanyut, Pria Ini Ditemukan Tewas

PEMALANG, RAKYATJATENG - Seorang warga di Pemalang, Parihin (41) ditemukan sudah tak bernyawa di pintu air di dekat Pasar Gondang, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang, Selasa (27/8) pukul 10.00. Korban diduga terpeleset saat sedang memancing di aliran sungai Bendung Sokawati hingga hanyut sejauh 3 km dari lokasi semula.
Anggota Tim Rescue Pemalang Andri Firman mengatakan, dari informasi warga semalam diketahui korban masih memancing ikan. Namun pada pukul 23.00 korban sudah tidak ada. Sementara di lokasi tempatnya memancing hanya terdapat barang-barang milik korban seperti alat pancing, HP, rokok, snack, jaket, ikan hasil pancing, serta sepeda motor.
"Saat subuh barang-barang itu ternyata masih ada, akhirnya pukul 07.00 tadi bersama warga kita mulai menyisir sungai," kata Andri.
Setelah tiga jam pencarian, korban ditemukan tersangkut di bawah pintu air dan sudah dalam kondisi tak bernyawa.
Kapolsek Taman AKP Kabul Santosa membenarkan kejadian itu. Dari hasil pemeriksaan medis, korban diduga terpeleset saat sedang memancing dan hanyut. Senderan sungai tempat korban memancing terbuat dari beton sedalam 2-3 meter.
"Dimungkinkan korban terpeleset sewaktu memancing dan tidak bisa berenang karena kedalaman air kurang lebih tiga meter. Di samping itu arus sungai juga besar," terangnya.
Saat ini korban sudah dibawa ke rumah duka di Desa Pener, Kecamatan Taman untuk dimakamkan. (sul/ima/RT)