Teganya, Suami Ini Sudah Empat Kali Jual Istri untuk Layani Pria Lain Demi Bayar Utang

  • Bagikan
ilustrasi: net
SURABAYA, RAKYATJATENG - Seorang lelaki, NH (21), ditangkap Unit V Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim. Tersangka kedapatan menjual istrinya sendiri PR, untuk kepentingan layanan seks berhubungan seks bertiga (threesome) dan tukar pasangan (swinger). Pria asal sebuah desa di Tuban ini ditangkap saat berhubungan seks threesome di sebuah villa di Pasuruan. Mirisnya tersangka tega menjual istrinya sendiri kepada lelaki hidung belang dengan dalih untuk membayar utang. Seperti dilansir Radar Surabaya, tersangka ternyata sudah empat kali menjual istrinya untuk keperluan threesome. Dia ditangkap saat berhubungan seks dengan istrinya, dan seorang lelaki BS di Villa Yosi, Pecalukan, Prigen, Pasuruan, Senin (1/7) lalu. "Modus tersangka menawarkan istrinya melalui akun Twitter bernama @3S Pasutri," ungkap Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Leonard Sinambela. Di akun tersebut, bapak satu anak itu memposting foto telanjang istrinya. Dia juga memberikan keterangan harga mulai Rp 1 juta hingga Rp 1,5 juta sekali kencan. Setelah itu, tersangka meminta lelaki hidung belang untuk mengirimkan pesan jika tertarik untuk melakukan threesome. "Tempat eksekusi ditentukan tersangka dan kesepakatan kedua belah pihak," terangnya. Mantan Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya itu, menyebutkan setelah ada deal, kemudian calon pemakai jasa istrinya diminta mentransfer. Diterangkan Leo, tersangka sudah beraksi selama tiga bulan. Selain menawarkan threesome, tersangka juga menawarkan jasa swinger. Sementara itu, tersangka NH mengaku nekat menjual istrinya dengan alasan untuk membayar utang. "Hasilnya untuk bayar utang operasi caesar kelahiran anak saya," ucap tersangka. Dia mengaku awalnya menawarkan istrinya sesuai kesepakatan berdua. Sebab ia memiliki utang biaya operasi cesar anaknya senilai Rp 7 juta. "Anak saya sudah berumur enam bulan. Saya nggak maksa, sesuai kesepakatan," lanjutnya. Diakui pria yang sehari-hari bekerja di pabrik itu, alasan utamanya melakukan hubungan tersebut karena dalih ekonomi. Namun atas pengakuan itu, pihak kepolisian masih mendalami kejiwaan tersangka. Sedangkan dari penggerebekan tersebut, polisi menyita barang bukti  uang Rp 1, 5 juta, 2 buah handphone (hp), 1 buah selimut ada bercak sperma, 1 buah baju tidur warna pink, 1 buah bra dan 1 celana dalam.(rus/rud)   (sb/rus/jay/JPR/JPC)
  • Bagikan

Exit mobile version