Hendi Ajak Komunitas Fotografer Mempromosikan Kota Semarang

  • Bagikan

SEMARANG, RAKYATJATENG – Melalui konsep Bergerak Bersama, Walikota Semarang Hendrar Prihadi terus merangkul berbagai pihak untuk ikut serta membangun Kota Semarang.

Kali ini, Hendi, sapaan akrab Walikota, mengajak komunitas fotografer untuk mempromosikan Kota Semarang melalui hasil karya foto. Ajakan Hendi tersebut disampaikannya saat membuka event Semarang Photo Festival di DP Mall Semarang, Senin (22/4) kemarin.

Dalam sambutannya, Hendi menjelaskan dengan konsep pembangunan Kota Semarang, yaitu Bergerak Bersama, fotografer dapat turut andil bagian dalam pembangunan. Dalam hal ini, yaitu dalam konteks pariwisata.

Hasil jepretan fotografer yang menarik dapat mengundang wisatawan untuk mengunjungi destinasi wisata, khususnya yang ada di Kota Semarang.

“Berdasarkan konsep Bergerak Bersama, membangun Kota Semarang bukan menjadi tugas Pemerintah saja, tetapi fotografer juga ikut membangun. Karena hari ini, dalam konteks pariwisata, hampir semua pariwisata di Indonesia tergerak karena ada foto-foto yang bagus,” jelas Hendi.

Ia mencontohkan beberapa objek, seperti Air Terjun Podorejo di Kecamatan Ngaliyan serta Kota Lama Semarang, bisa menjadi objek foto-foto bagus dari para fotografer untuk menarik wisatawan ke Kota Semarang.

“Contohnya di daerah Ngaliyan, di Podorejo ada air terjun yang sangat menarik. Di kawasan Kota Lama yang banyak cagar budaya yang luar biasa hasil jepretan para kawan fotografer, kemudian menarik minat saudara dari luar Kota Semarang untuk datang ke Semarang,” ujarnya.

Orang nomor satu di Kota Semarang itu pun mengapresiasi kegiatan Semarang Photo Festival karena dapat menyatukan kembali Indonesia yang sempat sempat terpecah menjadi kubu-kubu pendukung peserta pemilu.

“Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat dan dapat menyatukan kita semua menjadi satu Indonesia. Semoga dapat meredam kembali suasana sosial politik yang sempat panas sekitar enam bulan terakhir karena pemilu,” pungkasnya.

Panitia Semarang Photo Festival, Andi, mengatakan, setelah dibuka oleh Walikota Semarang, ada Diskusi HKI atau Hak Kekayaan Intelektual bareng Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) dan Fotografer juga pewarta senior, Yoeyoeng Abdi. Setelah itu acara dilanjutkan bedah buku Fotografi oleh Yoeyoeng Abdi.

Pada hari berikutnya, acara berturut-turut diisi kegiatan pameran fotografi, talkshow, workshop dan hunting competition di mana turut melibatkan komunitas fotografi Semarang dan nama-nama yang sudah tidak asing di dunia fotografi, seperti Chief Editor Linkers (Citilink Inflight Magazine) Marrysa Tunjung Sari serta fotografer profesional dan content creator Yulianus Ladung.

Selain itu, hadir pula travel photographer dan photo contributor Sriwijaya Inflight Magazine Ranar Pradipto, Tan Thiam Kie dan Lim Winasdy (legenda fotografi Semarang), travel photographer Oki “Dolan Bocah”, professional photographer Galuh Azhar Zicaksana, dan fotografer tuna rungu dan tuna wicara Christianto Harsadi.

Sebagai informasi, Semarang Photo Festival merupakan kerja sama komunitas fotografer Semarang, yaitu Forum Fotografer Semarang dan Semarang Photography Event. Acara tersebut digelar di DP Mall Semarang pada 22-28 April 2019. (SEN)

  • Bagikan