Titik Kirnaningsih Terpilih Jadi Bunda PAUD Kota Salatiga

  • Bagikan

SALATIGA, RAKYATJATENG – Titik Kirnaningsih yang juga istri Walikota Salatiga Yuliyanto mendapat kepercayaan. Ia terpilih sebagai Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kota Salatiga periode 2017-2022.

Hal itu ditandai dengan dilaksanakannya pengukuhan yang berlangsung di Gedung Setda Kota Salatiga dan dilakukan secara langsung oleh Walikota Salatiga Yuliyanto, Rabu (25/7).

“Tidak lupa kami sampaikan ucapan terima kasih kepada Ida Nurul Farida (istri Wakil Walikota Salatiga Muh Haris) yang telah mengemban tugas sebagai Bunda PAUD Kota Salatiga dengan baik. Kepada Bunda PAUD yang baru saja dikukuhkan ini, kiranya dapat meneruskan tugas yang diembannya ini semakin lebih baik lagi,” kata Walikota Salatiga Yuliyanto, dalam sambutannya.

Harapan lain, Bunda PAUD yang baru dapat berperan aktif dalam pengembangan program PAUD di Kota Salatiga. Selain itu dapat menjadi figur orangtua yang bijaksana demi mewujudkan masa depan anak yang sehat, cerdas, ceria berakhlak mulia dan sejahtera.

“Disamping itu, seluruh layanan dan upaya PAUD haruslah dapat menyentuh serta memenuhi semua aspek perkembangan anak yang meliputi pendidikan, kesehatan, gizi, perawatan, pengasuhan kesejahteraan dan perlindungan anak,” kata Yuliyanto.

Sementara itu, Bunda PAUD Kota Salatiga baru Titik Kirnaningsih Yuliyanto mengutarakan tantangan yang berat ke depan adalah mewujudkan masa depan anak yang sesuai harapan.

Pasalnya, di era serba digital seperti saat ini anak-anak peroleh banyak godaan yang besar dalam pendidikan anak usia dini, diantaranya acara televisi, smartphone, game dan lain-lain. “Dari sinilah, peran dan kepedulian keluarga harus selalu ditingkatkan dalam membangun nilai-nilai karakter anak,” ujar Titik.

Pada kesempatan tersebut, usai pengukuhan Bunda PAUD Salatiga digelar pula Workshop Parenting Education oleh Dinas Pendidikan Kota Salatiga. Dalam Workshop ini menghadirkan dua narasumber. Tujuan digelar workshop adalah untuk memberikan perlindungan kepada anak usia dini ditengah ancaman era digital.

“Dalam workshop yang diikuti 90 orang itu sendiri menghadirkan Ketua Yayasan Samudra Ilmu, Dedi Andrianto dan Sri Kurnianingsih dari Lembaga Pos PAUD Menur Kota Semarang. Materi dalam workshop diantaranya, tentang pengasuhan anak secara positif di era digital maupun permasalahannya dan pengetahuan dalam bentuk desain kegiatan parenting,” ucap Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Salatiga, Umi Limaningsih. (sen/yon)

  • Bagikan