Antisipasi Macet di Pintu Tol Kertasari Tegal

  • Bagikan

TEGAL, RAKYATJATENG – Jalan tol Pejagan-Pemalang ruas seksi 3 dan 4 dipastikan sudah bisa dioperasionalisasikan pada arus mudik lebaran nanti. Kemacetan di jalur mudik sepanjang 37 kilometer ini diprediksi terjadi di Gate Tol Kertasari Kecamatan Suradadi Kabupaten Tegal.

“Kemungkinan titik rawan macet di seksi 3 dan 4 ada di KM 294. Tepatnya di Gate Tol Kertasari,” kata Direktur PT Pejagan-Pemalang Tol Road (PPTR) Sapto Santoso, Rabu (30/5).

Potensi terjadinya kemacetan tersebut, karena Gate Tol Kertasari nantinya merupakan gate tol terakhir setelah Gate Tol Brebes Timur (Brexit) yang menjadi titik terakhir pembayaran. Kendaraan akan keluar melalui gate tol itu.

“Nanti kita akan antisipasi di gardu itu. Supaya kendaraan tidak menumpuk. Ada 13 gardu di situ yang menyesuaikan space jalan,” ujar Sapto.

Menurutnya, meski ‎lokasinya berada di wilayah Kabupaten Tegal, pemudik tidak akan dikenai tarif di Gate Tol Kertasari. “Pembayarannya masih menggunakan tarif Palimanan-Brexit,” tandasnya.

Sementara untuk rest area di ruas seksi 3 dan 4, ‎ada dua lokasi yang berada di utara jalan yakni di KM 275 Penarukan Kecamatan Adiwerna, dan KM 287 Lebeteng Kecamatan Tarub, dan satu lagi di sebelah selatan jalan, tepatnya di KM 282 Cacaban Kecamaan Kedungbanteng. “Kalau di sebelah selatan jalan itu untuk arus balik,” terang Sapto.

Dia memastikan ketiga rest area tersebut sudah dilengkapi dengan fasilitas umum seperti musala, toilet, SPBU non permanen, tempat istirahat, bengkel, dan tempat parkir yang cukup luas.

Sapto juga memastikan pada H-10 Lebaran, tol sudah bebas dari pekerja proyek karena seluruh pekerjaan sudah selesai 100 persen. Bahkan uji laik operasi juga sudah dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dua pekan lalu.

“Walaupun sudah selesai secara fisik, tapi jalan tol ini masih fungsional. Karena uji laik operasinya belum turun. Tarifnya juga belum ada,” pungkasnya. (rtgl)

  • Bagikan