KENDAL, RAKYATJATENG – Bupati Kendal dr. Mirna Anissa, MSi memanfaatkan kegiatan Sahur Bersama Bupati dan Forkopimda dengan menggelar dialog usai sholat subuh bersama. Hal ini untuk menjalin silaturahmi dengan warga sekaligus mendengar langsung apa yang dirasakan serta usulan untuk mendukung pembangunan di Kabupaten Kendal.
Kali ini, bupati menggelar sahur dan sholat subuh bersama di Masjid Baitul Izza, Desa Kalirandugedhe, Kecamatan Cepiring, Jumat (25/5) dinihari.
Bupati mengatakan, Pemkab Kendal saat ini sedang giat membangun di berbagai bidang terutama bidang infrastruktur baik jalan maupun jembatan serta kesehatan. Dan terbaru, Kabupaten Kendal sedang berbenah menuju smart city lantaran dijadikan percontohan tingkat nasional.
“Saya minta dukungan warga masyarakat di seluruh Kecamatan Cepiring untuk menyengkuyung jajarannya dalam mensejahterakan masyarakat melalui berbagai program pembangunan. Semua wilayah tidak terkecuali akan dibangun sesuai dengan skala prioritasnya dan apa yang dibutuhkan. Berpikirlah positif dan yakinlah bahwa kesejahteraan dan kehidupan ekonomi masyarakat Kabupaten Kendal menjadi perhatian utama Pemkab Kendal,” beber Bupati, seperti dilansir dari laman resmi Pemkab Kendal, Jumat (25/5).
Senada, Sekda Kendal Moh. Toha, ST, MT mengatakan, pembangunan di Kendal terus bergulir dengan kondisi jalan kabupaten yang sudah relatif baik walaupun masih ada sedikit kerusakan kecil dan tinggal 35 % yang masih menunggu anggaran perbaikan di APBD Perubahan nanti.
“Namun perbaikan infrastruktur harus diperhatikan soal kewenangan pihak mana yang harus memperbaiki karena ada jalan nasional, provinsi, kabupaten maupun desa. Jadi jika ada jalan atau infrastruktur yang rusak masyarakat harus mencermati kemana harus melaporkan,” tandas Toha.
Selain itu 10 % APBD Kabupaten Kendal sebesar Rp 2 miliar untuk pembangunan 266 desa yang ada.
Sementara untuk pembangunan infrastruktur di Cepiring, Kementrian PUPR atas usulan Pemkab Kendal akan membangun jembatan gantung yang menghubungkan Tanggulmalang, Wonosari dan Pidodo Kulon. Sehingga jika akan bepergian ke kota Kendal tidak harus lewat jalan raya Pantura. Tak ketinggalan pula Aftur (buangan air) Kalisuling akan dinormalisasi pada anggaran perubahan nantinya.
Sementara itu, pada kegiatan Sahur Bersama tersebut, Baznas Kendal yang dipimpin KH Ubaidilah, SpdI menyerahkan Bantuan Kendal Taqwa sebanyak 23 paket untuk kaum duafa dan Rp5 juta untuk pembangunan masjid. (hms)