Jadi Sito Gendeng, Ruth Marini Rela Berdandan 8 Jam
JAKARTA, RAKYATJATENG - Apapun bakal dilakukan aktris Ruth Marini demi peran dalam film Wiro Sableng. Berperan sebagai Sinto Gendeng, dia bahkan rela memakai make-up yang membutuhkan waktu lama.
"Saat syuting saya dandan jadi Sinto Gendeng butuh waktu 8 jam. Pakai kosmetik, dan rambutnya," kata Ruth Marini ditemui di Plaza Indonesia, Jakarta, baru-baru ini.
Karena lamanya persiapan, dandanan tersebut harus dipakai peraih Aktris Monolog Terbaik Indonesia itu selama syuting. Mulai dari pagi hingga pengambilan gambar selesai. Keesokan harinya juga kembali didandani seperti semula.
"Saya harus tetap pakai pas break. Soalnya kosmetiknya ditempel ke wajah," jelasnya.
Meski harus berakting dengan make-up yang ribet, Ruth Marini merasa tidak ada masalah selama syuting. Dia bisa menyelesaikan berbagai scene dengan baik. Bahkan suara khas Sinto Gendeng dalam 'Wiro Sableng' bisa dibawakannya dengan baik. "Ada latihan suaranya," imbuhnya.
Sinto Gendeng adalah guru Wiro Sableng yang telah mengundurkan diri dari dunia persilatan selama 20 tahun. Rambut dan alis matanya putih, di atas kepalanya terdapat lima tusuk konde yang menancap langsung di kulit kepalanya.
Dia tinggal di sebuah gubuk di atas puncak Gunung Gede, mempunyai sikap dan tingkah laku yang aneh nyeleneh sehingga dia dijuluki Sinto Gendeng. Perempuan tua sakti yang bernama asli Sinto Weni ini menguasai banyak jurus, seperti Pukulan Sinar Matahari, Pukulan Angin Es, Orang Gila Mengebut Lalat, dan Sepasang Sinar Inti Roh. Senjata andalannya adalah Tusuk Konde, Kapak Naga Geni 212, Batu Hitam, dan Tongkat Kayu Butut.
Sementara itu, setelah mengumumkan berbagai karakter, film 'Wiro Sableng' kini resmi merilis Official Teaser Trailer. Dalam video pendek itu, publik dapat melihat karakter-karakter dalam film Wiro Sableng yang beraksi dalam berbagai adegan.
Seperti Vino G Bastian yang menjadi tokoh utama. Dia terlihat menjalani berbagai adegan pengenalan dan pertarungan. Ada juga Sherina sebagai Anggini yang diperankan Sherina Munaf, Fariz Alfarazi sebagai Bujang Gila Tapak Sakti, Andy /rif sebagai Dewa Tuak, dan lainnya. Beberapa pemain itu tampak beraksi pada adegan laga dengan sejumlah efek CGI.
Selain mereka, ada juga penampilan dari beberapa karakter yang memang belum pernah dirilis secara resmi. Yakni, Bidadari Angin Timur (Marsha Timothy), Sinto Gendeng (Ruth Marini), Raja Kamandaka (Dwi Sasono), Permaisuri (Marcella Zalianty), Werku Alit (Lukman Sardi), Kalasrenggi (Rifnu Wikana), Bajak Laut Bagaspati (Cecep Arif Rahman), Kakek Segala Ayu (Yayu Unru), Rara Murni (Aghniny Haque), serta Pangeran (Yusuf Mahardika).
Film Wiro Sableng diadaptasi dari buku legendaris karya Bastian Tito. Disutradarai oleh Angga Dwimas Sasonggo, film tersebut tayang mulai Agustus 2018 mendatang. (JPC)