Kota Semarang Jadi Pusat Kemacetan Mudik Lebaran

SEMARANG, RAKYATJATENG – Kakorlantas Polri, Irjen Royke Lumowa, menyebut pusat kemacetan arus mudik Lebaran 2018 akan terjadi di Kota Semarang, Jawa Tengah.

“Karena ada tol baru dan pintu keluar semua bertemu di Semarang,” katanya saat memberikan pemaparan Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Persiapan Operasi Ketupat 2018 di Wisma Perdamaian, Semarang, Senin (23/4).

Royke mengungkapkan, keberhasilan arus mudik tahun lalu adalah kerawanan tahun ini yang perlu diantisipasi lebih dini.

“Masyarakat pasti menganggap arus mudik lancar seperti tahun lalu. Maka semua animo masyarakat akan meningkat, berbondong-bondong pulang kampung lewat jalur yang sama dan waktu yang sama,” tambahnya.

Kemudian, dia juga mengatakan pengoprasian jalan tol dari Jakarta hingga Surabaya juga menjadi masalah baru dan harus diantisipasi.

“Tol dari Jakarta sampai Surabaya nanti sudah dibuka, fasilitas pendukung harus diantisipasi, seperti SPBU yang kurang, tempat isirahat yang kurang, dan tempat makan jangan sampai kelaparan, karena kalau sudah masuk tol, terkunci sudah,” ujarnya.

Masyarakat saat ini, menurutnya, menganggap semua tergantung pada pemerintah. Jika gagal mengatur arus mudik, semua akan menganggap pemerintah gagal, dan polisi juga gagal.

Ia mengimbau masyarakat dapat memaksimalkan mudik dengan angkutan umum yang disediakan pemerintah.

“Mudik dengan pesawat, kereta atau bus, dan adakan mudik bareng, Akan mengurangi volume kendaraan. Semua juga tergantung kesiapan infrastruktur. Jembatan belum jadi, mau dijaga polisi berapapun juga macet,” tandasnya. (mtv)