RAKYATJATENG – Melakoni laga kedua setelah kalah 0-3 jelas bukan hal yang mudah dijalani oleh Manchester City. Meskipun mereka akan tampil di kandang sendiri, Stadion Etihad, tetap bukan jaminan mereka bisa mencetak 4 gol tanpa balas dengan mudah.
Dalam sejarah Liga Champions, hanya ada dua tim yang melakoni laga kedua dengan defisit 3 gol atau lebih tapi mampu lolos ke babak berikutnya. Pertama adalah Deportivo La Coruna yang kalah 1-4 di leg pertama perempat final 2004. La Coruna lolos ke semifinal dengan agregat 5-4 setelah menang 4-0 di kandang sendiri.
Tim kedua adalah Barcelona pada babak 16 Besar musim lalu. Barcelona digulung 0-4 saat tampil di Stade de France, kandang Paris Saint-Germain. Namun, Blaugrana balik menggulung PSG 6-1 di Camp Nou.
Akankah City menjadi tim ketiga? Bukan tidak mungkin. Pasalnya, Liverpool pernah dikalahkan di Etihad dengan skor telak 5-0 pada 9 September 2017.
Akan tetapi, kondisi City saat ini memang tengah down. Terutama setelah mereka gagal memastikan diri sebagai juara Premier League karena dikalahkan Man United akhir pekan lalu. Kekalahan 2-3 tersebut pasti menyakitkan karena City mampu unggul 2-0 di babak pertama.
Karena itu, sangat penting bagi City untuk bisa bangkit dan mencetak gol lebih dulu. Ingat, Liverpool sukses mencetak 3 gol dalam masa 20 menit babak pertama di pertemuan sebelumnya. Setelah itu, mereka bisa mengontrol pertandingan karena bermain tanpa tertekan.
Mencetak gol lebih dulu juga akan bisa mendongkrak mental skuad City. Meskipun, untuk bisa melakukannya, pelatih Josep Guardiola menyebut pasukan The Citizens harus bermain dengan sangat sempurna.
“Kami butuh titel di Eropa, meski memang tidak mudah. Mungkin bukan besok. Tapi apa yang telah klub ini lakukan dalam sepuluh tahun terakhir, seperti fasilitas, hasrat untuk meraihnya, prestasi itu akan terjadi. Jika bukan musim ini, mungkin musim berikutnya. Tapi cepat atau lambat itu (juara Liga Champions) akan terwujud,” ungkap Pep Guardiola di uefa.com.
Seandainya Liverpool bisa mencetak satu gol tandang saja dalam laga Rabu (11/4) dini hari nanti, maka perjuangan Sergio Aguero dan kolega bakal jauh lebih berat. Hal ini bukan tidak mungkin terjadi karena mental Liverpool masih cukup tinggi untuk menghadapi City di kandang lawan.
“Mood kami tengah tinggi saat ini. Anda juga pasti merasakan laga-laga di level Eropa bagi Liverpool sangatlah spesial. Tapi, kami tak lebih berpengalaman dibanding para pemain City di kompetisi ini,” ucap pelatih Liverpool, Jurgen Klopp sedikit merendah.
Artinya, misi City tak hanya mencetak banyak gol. Tapi juga jangan sampai gawang Ederson mampu dijebol skuad Liverpool. Sekali kebobolan, maka langkah ke semifinal pastilah akan makin mustahil.
Rekor Pertemuan
Total Pertemuan: 161
Man City Menang: 43
Liverpool Menang: 77
Imbang: 41
Di Kandang Man City
Total Pertemuan: 80
Man City Menang: 29
Liverpool Menang: 29
Imbang: 22
5 Pertandingan Terakhir Man City
07/04/18: Man City 2-3 Man United
31/03/18: Everton 1-3 Man City
13/03/18: Stoke 0-2 Man City
08/03/18: Man City 1-2 Basel
04/03/18: Man City 1-0 Chelsea
5 Pertandingan Terakhir Liverpool
07/04/18: Everton 0-0 Liverpool
31/03/18: Palace 1-2 Liverpool
18/03/18: Liverpool 5-0 Watford
10/03/18: Man United 2-1 Liverpool
07/03/18: Liverpool 0-0 Porto
Perkiraan susunan pemain
Manchester City: Ederson; Walker, Otamendi, Laporte, Delph; De Bruyne, Fernandinho, D Silva; Sterling, Agüero, Sané
Absen: Mendy, Stones (cedera)
Pelatih: Josep Guardiola
Liverpool: Karius; Alexander-Arnold, Van Dijk, Lovren, Robertson; Oxlade-Chamberlain, Wijnaldum, Milner; Mané, Firmino, Salah
Absen: Henderson (skorsing), Can, Gomez, Lallana, Matip (cedera)
Pelatih: Jurgen Klopp
PREDIKSI: MAN CITY 55%-45% LIVERPOOL. (JPC)