Bhayangkara FC vs PSIS Semarang: WAJIB POIN PENUH

  • Bagikan

SEMARANG, RAKYATJATENG – PSIS Semarang akan bertanding di markas Bhayangkara FC di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Sabtu (7/4) besok, akan kick off pukul 15.30 WIB. Meski bertandang, namun PSIS mengincar poin penuh dalam lanjutan Liga 1.

Sebelumnya, kedua tim ini sempat bertemu pada Januari lalu, di babak penyisihan turnamen pra musim, Piala Presiden. Saat itu, PSIS Semarang kalah tipis, 0-1.

Besok kedua tim akan kembali bersua. Tentu saja kekuatan tim mengalami perkembangan.

Bhayangkara bahkan sejauh ini belum terkalahkan. Dalam dua pekan pertama Liga 1, Bhayangkara memaksa Persija Jakarta bermain seri di Stadion Utama Gelora Bung Karno, dan menekuk PSMS Medan 2-1 di Stadion Teladan.

Bhayangkara juga diperkuat striker asing asal Serbia, Nikola Komazec yang sejauh ini menunjukkan performa impresif, setelah ditunjuk menggantikan striker asal Brazil, David da Silva yang saat ini berkostum Persebaya Surabaya.

Sementara, di kubu tim tamu PSIS, tim promosi ini sedang dalam performa apik, usai ditangani pelatih baru asal Italia, Vincenzo Alberto Annese.

Berhasil menahan imbang Bali United, menjadi modal sekaligus awal kebangkitan tim asal Semarang ini, setelah di pekan pertama Liga 1, takluk 0-2 dari PSM Makassar.

Vincenzo mengatakan, laga menghadapi The Guardian, timnya optimis dapat meraih poin penuh.

“Target kami selalu di setiap pertandingan adalah tiga poin. Kami sudah berlatih keras dan meningkatkan kerjasama tim untuk meraih hasil terbaik di Liga,” kata Vincenzo.

Kepercayaan diri skuat asuhan Vicenzo ini bukan tanpa alasan. Hasil imbang melawan runner-up GoJek Liga 1 2017, Bali United pada Minggu (1/4) lalu diyakini menjadi modal berharga bagi Hari Nur Yulianto dan kawan-kawan.

“Setidaknya para pemain semakin termotivasi untuk menghadapi pertandingan selanjutnya. Mereka membuktikan bisa bersaing di kerasnya kompetisi Liga 1,” ujar manajer Setyo Agung seperti dikutip situs resmi GoJek Liga 1.

Menurut pria yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Teknik PSIS itu, kepercayaan menjadi modal paling penting. Pasalnya, PSIS merupakan pendatang baru di kasta teratas sepakbola Indonesia.

“Saya selalu menekankan kepada pemain untuk selalu percaya diri di lapangan. Mereka sudah berlatih keras sehingga hasilnya harus ditunjukkan saat pertandingan,” sambung Setyo.

Saat ini PSIS masih terdampar di papan bawah klasemen GoJek Liga 1 2018. Baru mengumpulkan satu poin, Mahesa Jenar menempati urutan ke-16. (tj/tr/yon)

  • Bagikan