Sungguh Tega! Mayat Bayi Kok Dibuang di Tempat Sampah

PATI, RAKYATJATENG – Warga Desa Kajen digegerkan dengan penemuan mayat bayi berjenis kelamin laki-laki kemarin siang. Ironisnya, bayi malang tersebut ditemukan di tempat sampah milik warga. Ada dugaan, bayi itu sengaja dibuang seseorang yang belum diketahui identitasnya di tempat sampah setelah dibungkus plastik. Kapolres Pati AKBP Uri Nartanti melalui Kapolsek Margoyoso AKP Amlis Chaniago membenarkan adanya penemuan bayi ini. Bayi itu, diperkirakan baru lahir dari ibunya yang mengandung selama delapan bulan. ”Bayi malang tersebut ditemukan sekitar pukul 14.00 oleh ibu rumah tangga bernama Nur Hasanah, 46. Saat itu, dia hendak membuang sampah,” ungkap AKP Amlis Chaniago. Saat membuang sampah, lanjut AKP Amlis Chaniago, Nur Hasanah melihat ada bungkusan plastik berwarna putih. Karena penasaran, plastik tersebut dibuka. Ternyata ada sebuah kepala bayi terlihat. Sontak dia berteriak. Lokasi penemuan mayat tersebut, kemudian menjadi ramai. Setelah itu beberapa warga melaporkan penemuan mayat bayi tersebut ke Mapolsek Margoyo. Bayi malang tersebut lantas dievakuasi, kemudian diperiksa. Dari pemeriksaan yang dilakukan Guntur Wijanarko, dokter dari Puskesmas I Margoyoso, diketahui bayi tersebut berjenis kelamin laki-laki, memiliki panjang 35 sentimeter dengan berat 2,1 kilogram. Bahkan tali plasentanya masih menempel di tubuh bayi. Karim, 25, salah seorang warga Desa Kajen mengungkapkan, dirinya sempat melihat langsung di lokasi kejadian. Dia mengetahui setelah ramai diperbincangkan di sosial media. ”Tadi sempat ramai. Saya mendengar kabar sekilas, lalu saya memastikan sendiri kebenarannya ke lokasi tempat sampah tersebut. Ternyata benar. Usai kejadian tersebut, pemerintah desa langsung mendata warganya yang sebelumnya hamil. Namun, dari pendataan tersebut tak ada yang dicurigai. Jadi, kemungkinan pelaku pembuangan bayi orang luar Desa Kajen,” papar Karim. Setelah dilakukan pemeriksaan, bayi tersebut lantas dimakamkan di pemakaman umum desa setempat. Diperkirakan, bayi tersebut sudah meninggal sekitar pukul 06.00 kemarin. (JPR)