SERANGAN jantung masih menjadi penyakit paling berbahaya. Apalagi bila tidak ditangani secara cepat dan tepat.
Pada Sabtu kemarin, seorang aktris asal India bernama Sridevi Kapoor meninggal dunia karena serangan jantung yang datang secara mendadak. Ia menghembuskan nafas terakhirnya di Dubai, Uni Emirat Arab di usia 54 tahun.
Bertambahnya kasus kematian karena serangan jantung, membuat Anda harus semakin waspada dan gencar melakukan pencegahan awal agar tidak terserang penyakit jantung. Salah satunya dengan mengonsumsi makanan yang sehat. Berdasarkan lansiran dari Health, Senin (26/2) berikut adalah 5 makan yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung Anda.
- Ikan salmon
Salmon dan ikan berlemak lainnya seperti ikan sarden dan mackerel adalah makanan yang sangat sehat untuk jantung. Itu karena ikan tersebut mengandung sejumlah asam lemak omega 3. Dalam penelitian hal tersebut dapat menurunkan risiko aritmia (detak jantung tidak teratur) dan aterosklerosis (pembentukan plak di arteri) dan penurunan trigliserida. The American Heart Association merekomendasikan makan ikan dan ikan dengan lemak baik, setidaknya dua kali seminggu.
- Oatmeal
Oatmeal tinggi akan serat larut yang dapat menurunkan kolesterol . "Ini berfungsi sebagai spons di saluran pencernaan dan membasahi kolesterol sehingga dikeluarkan dari tubuh dan tidak terserap ke dalam aliran darah," kata Lauren Graf, seorang ahli gizi terdaftar dan co-director Program Kesehatan Jantung di Montefiore Medical Center di kota New York. Graf merekomendasikan untuk menghindari oatmeal instan yang biasanya mengandung gula. Biji-bijian utuh lainnya seperti roti, pasta dan bubur jagung juga bagus untuk jantung selama masih mengandung butiran gandum.
- Blueberry
Bukan hanya blueberry, tapi juga stroberi dan buah beri lainnya. Menurut sebuah penelitian tahun 2013, wanita berusia 25 sampai 42 tahun yang makan lebih dari tiga porsi blueberry dan stroberi selama seminggu memiliki risiko serangan jantung 32% lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang makan lebih sedikit. Penulis penelitian ini menghubungkan manfaat yang dikenal dengan anthocyanin (pemberi warna merah dan biru pada tanaman), flavonoid (antioksidan) yang dapat menurunkan tekanan darah dan melebarkan pembuluh darah.
- Kedelai
Mengonsumsi kedelai, termasuk tahu dan susu kedelai merupakan cara yang baik untuk menambahkan protein ke makanan Anda tanpa lemak dan kolesterol jahat. Produk kedelai mengandung lemak polyunsaturated tinggi yang baik untuk kesehatan Anda, serat, vitamin, dan mineral. Apalagi kedelai dapat mengurangi tekanan darah pada orang yang sering mengonsumsi makanan olahan karbohidrat. Dan jika dibandingkan dengan susu atau protein lainnya, protein kedelai justru bisa menurunkan kolesterol jahat.
- Kentang
Anda tidak perlu menghindari kentang hanya karena terlihat seperti pati yang tidak sehat. Selama tidak digoreng, kentang akan baik untuk jantung Anda. Mereka kaya akan potassium yang dapat membantu menurunkan tekanan darah. Dan seratnya tinggi dapat menurunkan risiko penyakit jantung.
"Kentangnya yang jelas bukan masakan siap atau olahan karbohidrat," kata Graf. (oz)