Satgas Yonif Bangun MCK Umum di Perbatasan RI-PNG

RAKYATJATENG, KEEROM - Kebersihan adalah sebagian dari iman dan kebersihan pangkal dari kesehatan. Oleh karenanya, harus membiasakan hidup bersih mulai dari diri pribadi dan lingkungan sekitar.
Untuk membiasakan hidup bersih dan sehat bagi warga di perbatasan RI-PNG, Satgas Yonif 410/Alugoro yang dipimpin Danki B Satgas Lettu Inf Sunarta menggandeng masyarakat perbatasan membangun MCK umum di Kampung Wembi, Distrik Manem, Kabupaten Keerom.
Sebelumnya Satgas Yonif 410/Alugoro juga sudah membangun fasilitas umum di beberapa tempat, khususnya di sepanjang wilayah yang menjadi tanggung jawab Satgas.
Kesemuanya selalu mendapat respon, simpatik dan dukungan dari masyarakat setempat.
"Sebagian besar masyarakat di perbatasan tidak mempunyai fasilitas MCK, sehingga mereka rawan akan terkena berbagai macam penyakit. Oleh karena itu, pembangunan MCK menjadi prioritas," kata Lettu Inf Sunarta.
Pembuatan sarana MCK ini ditanggung bersama masyarakat setempat dan Satgas, baik materiil, tenaga dan lain sebagainya.
"Semuanya kita kerjakan bersama-sama," ungkap Lettu Inf Sunarta.
Dengan kegiatan ini, lanjutnya, maka Satgas dan masyarakat terjalin ikatan emosional dan hubungan komunikasi yang kuat dan harmonis.
"Dengan adanya sarana atau fasilitas MCK ini, maka masyarakat bisa memanfaatkan untuk keperluan mandi, cuci, buang hajat dengan baik," imbuh Lettu Inf Sunarta.
Sementara itu Kepala Kampung Wembi, Blasius Phen menyambut baik kegiatan pembuatan sarana MCK umum bagi warga yang dipelopori Satgas seperti saat ini.
Warga juga diajari bagaimana budaya hidup bersih sehingga hidup lebih sehat, bahagia, nyaman dan tentram.
"Semenjak ada Satgas kampung kita jadi lebih baik, kita selalu diajari cara hidup bersih dan sehat. Itu bisa kita lihat mereka bersama-sama buat tempat MCK, yang nantinya bisa kita pakai beramai-ramai. Sebelum Satgas ini mau selesai bertugas disini, kami mau ucapkan banyak terima kasih," ujar Blasius.
Hal senada juga disampaikan oleh Simon, warga kampung setempat yang merasa terbantu dengan adanya kegiatan pembuatan fasilitas umum yang dipelopori oleh Satgas itu.
“Semenjak ada Satgas, kami selalu diajari hidup bersih. Bapak Satgas ini tidak mau lihat yang kotor-kotor pada warganya," kata Simon. (sen)