Kaitan antara Konsumsi Kopi dan Gagal Ginjal
FAJAR HEALTH - Mereka yang sudah kecanduan akan minuman kopi mungkin akan kesulitan untuk berhenti dari kebiasaan mengkonsumsinya.
Dan meski baik untuk kesehatan, seperti mendorong daya ingat, membantu pembakaran lemak, melindungi liver dan menurunkan resiko kanker usus, konsumsi kopi yang berlebih ternyata dapat menyebabkan masalah kesehatan tersendiri yang kerap tidak disadari oleh banyak pecintanya.
Ketika diasup secara berlebihan, konsumsi kopi seringkali dikaitkan dengan masalah ginjal yang memiliki fungsi sebagai filter kotoran dalam darah, menyeimbangkan cairan dalam tubuh, membentuk urine dan membantu fungsi organ tubuh lainnya membuat ginjal sebagai salah satu organ vital bagi tubuh.
Pada studi tahun 2002 yang dirilis pada Kindney International melaporkan bahwa asupan kafein dalam jangka panjang dapat menyebabkan terjadinya gagal ginjal kronis pada yang ditunjukan tikus percobaan.
Sementara pada studi yang dirilis pada Journal of Urology di tahun 2004 disebutkan bahwa konsumsi kopi memiliki potensi terhadap pembentukan batu kalsium oksalat, yang bertanggungjawab atas terbentuknya batu ginjal.
Adapun ciri-ciri dari terganggunya fungsi ginjal adalah sebagai berikut:
1. Tangan, wajah, telapak kaki bengkak
2. Berubahnya warna urine dan telihat berbusa
3. Ruam pada kulit yang disebabkan ketidakmampuan ginjal membuang darah kotor
4. Tubuh menjadi mudah lelah karena kekurangan oksigen dan darah bersih
5. Napas memendek yang disebabkan penumpukan cairan pada paru-paru
6. Mulut berasa seperti besi dan menyebabkan gangguan napsu makan
7. Sensasi sakit pada ginjal akibat batu ginjal
8. Karena kurangnya pasokan oksigen maka penderitanya akan sulit untuk berkonsentrasi diikuti dengan rasa pusing.