Tangan Palsu Ini 6 Kali Lipat Lebih Murah dari Barang Impor
FAJAR.CO.ID - Salah satu solusi bagi penderita cacat tangan adalah penggunaan tangan bionic. Namun, tangan bionic selama ini produksi dari luar negeri dan harganya sangat mahal.
Namun, inovasi yang dilakukan oleh Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Dr Ramelan Surabaya dengan menggandeng Center for Biomechanics, Biomaterial, Biomechatronics, and Biosignal Processing (CBIOM3S) dari Universitas Diponegoro, Semarang, bisa menjadi angin segar bagi pasien yang mengalami cacat tangan.
Karumkital Dr. Ramelan Laksama Pertama TNI dr. I.D.G Nalendra D.I, Sp.B, Sp.BTKV(K) menuturkan, tangan bionic buatan CBIOM3S terbuat dari bahan polimer PLA dan mampu mengangkat beban hingga lima kilogram.
Ada sensor juga, serta menggunakan motor servo sebagai penggeraknya.
Tangan bionic tersebut sudah mencoba 14 jenis gerakan yang mendekati fungsi tangan yang dibutuhkan sehari hari.
”Selama ini harus beli dari luar negeri harganya Rp 600 juta, sedangkan yang buatan dalam negeri hanya Rp 100 juta. Kami ingin membuat yang murah untuk pasien di Indonesia, baik yang anggota TNI atau umum,” kata Nalendra, Kamis (30/11/2017).
“Tangan bionic buatan CBIOM3S seperti yang dipakai Serka Marinir Siswadi pada tangan kirinya. Serka Marinir Siswadi sendiri kedua tangannya hancur akibat ledakan granat tahun 2014 lalu.,” imbuh Nalendra.
Dalam kesepakatan kerja sama tersebut juga dihadiri oleh Kepala CBIOM3S Undip Semarang Rifky Ismail dan Dahlan Iskan.
Dalam kesempatan itu Serka Marinir Siswadi juga memamerkan kemampuan tangan bionic-nya untuk memegang benda hingga berjabat tangan. (ang/nur/jpg/sdf)