FAJAR HEALTH – Feromon adalah cairan kimia yang keluar melalui keringat dan cairan tubuh lainnya yang dipercaya mampu mempengaruhi prilaku lawan jenis, seperti salah satunya untuk memicu ketertarikan seksual.
Beberapa studi menunjukan bahwa mereka yang memproduksi lebih banyak cairan ini, memiliki peluang lebih tinggi dalam menarik perhatian lawan jenisnya.
Sudah banyak studi yang menunjukan bahwa wanita terlihat lebih menarik di mata pria pada masa-masa subur dibandingkan hari-hari lainnya.
Mengapa demikian, peneliti dari University of Texas menyebutkan bahwa ketika pada masa subur, sejenis feromon bernama copulin dilepaskan oleh tubuh, hal inilah yang menjelaskan mengapa pria melihat sosok wanita jadi lebih menarik secara seksual.
Menurut penulis Cosmopolitan Allison Ramirez (yang sudah mencoba langsung pada beberapa kesempatan) dengan memanfaatkan vaginal secretion atau cairan vagina, wanita dapat membuat lawan jenis tergila-gila pada mereka.
Yang perlu dilakukan adalah dengan mengoleskan parfum alami tersebut pada titik-titik nadi seperti di belakang telinga, leher dan dada.
Hal ini ternyata bukanlah hal baru, sejarah mencatat, teknik seduksi ini telah digunakan oleh wanita penghibur pada abad pertengahan di Eropa
Belakangan, penggunaan cairan vagina populer di kalangan wanita Barat, hanya saja digunakan dengan cara yang lebih beradab, yakni dengan mengkombinasikannya dengan essential oil beraroma mawar, cedar, kayu manis, civette dan sejenisnya.(ruf/fajar)
Sumbet: DailyMail.co.uk