Ada Oknum Jenderal Dikasus Novel, DPR: Mau Jenderal, Kopral Semua Sama

  • Bagikan
FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Hingga kini kasus penyiraman air keras ke wajah penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan belum juga terungkap. Pihak kepolisian mengaku sulit untuk mengungkapkan pelaku penyiraman. Padahal, Novel sendiri sudah mengungkapkan bahwa ada peran oknum anggota polisi berpangkat Jenderal dikasus tersebut. Wakil Ketua DPR RI, Taufik Kurniawan meminta agar pengungkapan pelaku penyiraman itu secepatnya dilakukan dan tidak boleh ada tebang pilih, apabila oknum Jenderal itu benar-benar terlibat dalam aksi kriminal itu. “Mau jenderal mau kopral sama. Dimata hukum sama. Menurut saya tidak hanya di kasus pak Novel, masalah lain juga harus diluruskan. Kalau kita ingin menegakkan law inforcement secara benar dan secara berkeadilan,” kata Taufik kepada wartawan, Selasa (1/10). Politisi Partai Demokrat itu juga berharap, agar masyarakat memberi dukungan kepada aparat kepolisian untuk mengusut tuntas kasus ini. Pasalnya, kepercayaan publik kepada pihak kepolisian mulai berkurang dengan adanya keterlibatan oknum Jenderal tersebut. “Saya yakin dan masih optimis. Kalau kita tidak optimis ke polisi dan KPK, lantas kita optimis ke siapa. Kita masih banyak berharap ke aparat ini bisa berkoordinasi,” harapnya. Wakil rakyat asal Jawa Tengah ini juga meminta agar pihak terkait bisa mendengar aspirasi masyarakat soal dibentuknya Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF), agar kasus tersebut cepat terungkap. “Itukan secara umum, menjadi cara dari bagian mekanismenya. Bisa melalui TGPF. Atau mungkin yang lain. Cuma harus ada konkritnya. TGPF kan itu aspirasi, tapi perlu kita apresiasi,” tuturnya. (Aiy/Fajar)
  • Bagikan

Exit mobile version