Hamdalah, Indeks Kebahagiaan Masyarakat Indonesia Menaik Tahun Ini 

  • Bagikan
FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indeks Kebahagiaan Indonesia sebesar 70,69 persen. Angka tersebut relatif tinggi dibanding sebelumnya yang hanya 68,28 persen. Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, angka 70 persen sudah cukup menunjukkan kebahagiaan yang tinggi masyarakat Indonesia. “Angka ini terus mendekati ke angka 100 persen, jadi artinya orang Indonesia semakin bahagia,” ujarnya di Gedung BPS, Jakarta, Selasa (15/8). Dalam indeks kali ini, ada tiga dimensi yang menjadi pertimbangan angka kebahagiaan orang Indonesia. Pertama, dimensi makna hidup, kedua kepuasaan hidup dan ketiga dimensi perasaan. Untuk dimensi makna hidup angka kebahagiannya mencapai 72,23 persen. Kepuasaan hidup mencapai 71,017 persen dan dimensi perasaan sebesar 68,59 persen. “Perkembangan indeks kebahahagiaan mulai 2017 ini kita pakai 3 dimensi agar lebih menangkap apa arti bahagia itu,” kata dia. Untuk indikatornya, pendidikan dan keterampilan memiliki angka kebahagiaan yang rendah yakni sebesar 59,90 persen. Sedangkan keharmonisan keluarga sebesar 80,05 persen. “Karena indikator kebahagiaan yang terendah itu pendidikan dan keterampilan, maka ini perlu ada polesan agar bisa ditingkatkan kebahagiaannya,” pungkasnya. (cr4/jpc/fajar)  
  • Bagikan

Exit mobile version