Samsung Masih Rajai Smartphone Premium
FAJAR.CO.ID - Penjualan Samsung di Jawa Timur terdongkrak kehadiran SamsungGalaxy S8 dan Samsung Galaxy S8+ di segmen premium.
Khusus untuk rentang harga Rp 10 juta hingga Rp 11 juta, Samsung Galaxy S8 melenggang sendirian tanpa pesaing.
Area Sales Manager East Java PT SamsungElectronic Indonesia Adi Purnomo menyatakan, penjualan Samsung Galaxy S8 mampu tumbuh 30 persen sejak kali pertama diluncurkan pada awal Mei lalu.
”S8 dan S8+ mampu memberikan kontribusi cukup besar secara pendapatan terhadap penjualan Samsung. Dulu penjualan S7 tak sebesar S8,” jelasnya di Galaxy Mall, Selasa (1/8).
Dia menyampaikan, kontribusi penjualan S7 terhadap Samsung hanya 20 persen.
Sementara itu, kontribusi S8 dan S8+ mencapai 40 persen.
Dampaknya, penjualan Samsung di Jatim pada kuartal kedua kemarin mampu tumbuh hingga 38 persen jika dibandingkan dengan kuartal sebelumnya.
”Sebenarnya itu melebihi target. Sebab, target kami pada setiap kuartal mampu tumbuh 30 persen. Selain oleh peluncuran duo S8, target penjualan terbantu oleh momen Lebaran,” katanya.
Adi menjelaskan, saat ini konsumen memang lebih berminat meminang Samsung Galaxy S8 dibanding Samsung Galaxy S8+.
”Secara harga memang lebih murah. Selain itu, memang body-nya lebih ramping,” ungkapnya.
Samsung membidik pengguna seri S lain yang ingin naik kelas maupun pengguna iPhone.
Segmen premium secara resmi di Indonesia memang baru didominasi tiga pemain.
Yakni, Apple dengan iPhone 7 dan iPhone 7 Plus, LG dengan LG G6, serta Samsung dengan Samsung Galaxy S8 dan Samsung Galaxy S8+.
Ketiga produk mempunyai keunggulan masing-masing.
Dari segi harga, LG G6 lebih unggul jika dibandingkan dengan kompetitor lain, sedangkan harga paling mahal memang masih berasal dari jajaran iPhone 7. (vir/c23/sof)