Cak Imin Tawarkan Konsep Islam Nusantara
FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menawarkan konsep islam nusantara pada negara-negara Eropa. Konsep tersebut diharapkan bisa meredam munculnya wabah Islamofobia atau ketakutan kepada islam akibat gerakan terorisme.
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengatakan, islamofobia menjadi tantangan umat islam internasional. Khususnya umat muslim yang tinggal sebagai minoritas di negara-negara Eropa.
Padahal, islam disana sedang berkembang pesat. “Mereka sedang mengalami musibah besar karena islamofobia gara-gara segelintir teroris yg memanfaatkan dan menggunakan isu islam untuk teror,” ujarnya usai menemui dua besar dari berbagi negara di Eropa, kemarin (7/7).
Oleh karenanya, konsep islam damai dan toleran yang ditawarkan Nahdlatul Ulama (NU) dianggap sebagai solusi yang bisa merubah citra tersebut.
Cak Imin bersyukur, ternyata tawaran tersebut mendapat respon positif. Bahkan, Sejumlah negara-negara Eropa pun berupaya mengadopsinya.
“Alhamdulillah mendapat sambutan positif dan mau belajar islam NU agar masjid-masjid Eropa bisa bersinergi dengan kita menebar toleransi,” imbuhnya.
Dia yakin, konsep tersebut sangat compatible di negara manapun. Karena semangat toleransi, kata Cak Imin sejatinya bersifat universal.
Dalam kesempatan ini , ada 14 dubes Eropa yang hadir. Di antaranya Dubes Belgia, Swiss, Swedia, Bulgaria, Jerman, Norwegia, Spanyol, Prancis, Inggris, Belarusia, Polandia, Italia, dan Belanda. (Fajar/JPG)