Prabowo ke Brunei Bersama 12 Orang, Ini Daftarnya

  • Bagikan
Prabowo pergi ke Bandar Seri Begawan (ibu kota Brunei, red) dari Halim Perdanakusuma pada 16 Mei dan kembali di hari yang sama. (instagram)

JAKARTA, RAKYATJATENG – Kabar Prabowo meninggalkan Indonesia jelang pengumuman hasil Pemilu 2019 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 22 Mei 2019 sempat menuai polemik. Namun informasi itu langsung diluruskan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Andre Rosiade.

Andre mengatakan, Prabowo dipastikan berada di Jakarta pada 22-28 Mei mendatang. “Jadi Prabowo tidak ke mana-mana ada di Jakarta saat penetapan pemilu,” kata Andre kepada JawaPos.com, Jakarta, Minggu (19/5).

Sebelumnya, calon presiden (capres) bernomor urut 02 itu memang sempat mengunjungi Brunei Darussalam. Catatan Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM menunjukkan Prabowo meninggalkan Indonesia menuju Brunei pada Kamis lalu (16/5).

“Pak Prabowo pergi ke Bandar Seri Begawan (ibu kota Brunei, red) dari Halim Perdanakusuma pada 16 Mei,” kata Kasubag Humas Ditjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM Sam Fernando yang dihubungi melalui layanan pesan, Minggu (19/5).

Sam menjelaskan, Prabowo pergi ke Brunei menggunakan pesawat pribadi 9H-NYC Embraer 190-Lineage 1000. Berdasar catatan imigrasi, Prabowo juga membawa rombongan.

“Kalau dari manifesnya ada 12 nama yang terdaftar bersama beliau (Prabowo, red),” sambung Sam.

Merujuk salinan manifes yang beredar, Prabowo pergi bersama ajudan pribadinya, Mohamad Rizki Irmansyah dan sejumlah petinggi Gerindra. Elite Gerindra yang menyertai Prabowo antara lain Sugiono (wakil ketua umum) M Harrifar Syafar (ketua DPP) dan Alvano Armi Sundah Kalalo (pengurus DPP).

Ada pula nama lain dalam rombongan Prabowo. Yakni, Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais, Ustad Ansufri Idrus Sambo, Wedi Kamaludin, Julius Indra Kurniawan, Julando Richard Mandey, Simon Aloysius Mantiri dan Frangel Hendra Pantouw.

Namun, Prabowo tak menginap di Brunei. Sebab, pada hari yang sama mantan Danjen Kopassus itu sudah meninggalkan negeri kesultanan di Pulau Kalimantan tersebut.

“Arrived (tiba di Bandara Halim, red) pada hari dan tanggal yang sama (16/5) sekitar jam 20.12 WIB,” kata Sam.

(JPC)

  • Bagikan