Seks Saat Datang Bulan, Bagaimana Rasanya? Simak Kisah 7 Wanita Ini

  • Bagikan

FAJAR HEALTH – Tahukah Anda, berbeda dengan kebanyakan orang di Indonesia, para wanita dari belahan dunia lain tidak menganggap mestruasi sebagai penghalang mereka untuk berhubungan intim dengan pasangannya.

Justru, siklus bulanan ini, bagi mereka, memiliki keisitimewaan tersendiri dibandingkan seks dalam keadaan normal, meski ada juga mengeluhkan.

Menarik untuk disimak, berikut curhatan 7 wanita tentang pengalaman bercinta mereka saat menstruasi seperti diambil dari WomensHealthMag.com

1. Menstruasi bikin jadi Lebih bergairah

“Aku merasa lebih horny setiap menstruasi. Karena aku minum pil KB, jadi kami melakukannya di akhir siklus di mana darahnya sudah tidak banyak. Terkadang suamiku ingin melakukannya pas (darah) lagi banyak-banyaknya. Tapi aku takut dia bakal jijik, makanya kami menahan diri,” Jane S. (28).

2. Keram berkurang

“Aku dan dia tidak punya masalah dengan seks saat mens. Kami hanya tidak membahasnya. Tapi (seks ini) sangat menyenangkan. Meski terlihat menjijikan, tapi Anda sudah terlubrikasi (dengan darah mens) dan orgasme yang Anda rasakan membantu atasi keram dan perasaan tidak nyaman akibat mens itu sendiri. Kami hanya perlu menggunakan alas handuk lalu mandi atau melakukannya sambil mandi!” Jennifer C., (32)

3. Rasanya seperti operasi

“Aku dan dia hanya melakukannya saat mens jika dia selalu mengikuti aku kemana-mana. Tapi aku hanya melakukannya diakhir siklus. Aku bahkan gak mikirin harus bermandikan darah mens dan menataki (kasur) dengan handuk seperti mau operasi. Belum lagi, bersih-bersihnya,” Tessa B., (33).

4. Bikin happy

“Alasan mengapa seks saat mens itu luar biasa karena membuat mood-ku baik sepanjang hari, aku lebih basah dari biasanya dan payudaraku sepanjang waktu. Seks kami lebih ke arah random, spontan dan hot. Soal, bersih-bersih setelah itu, gak pernah jadi masalah,” Alex B., (26)

5. Jadi gampang orgasme

“(Selama mens) aku jadi gampang terangsang. Tubuhku menjadi lebih relaks dan terlubrikasi, jadi rasanya lebih nikmat. Aku juga merasa bahwa (seks mens) membuatku lebih mudah orgasme. Aku tidak mengatakan bahwa ini adalah waktu terbaik untuk seks, namun siklus bulananku tidak pernah menghentikanku untuk berhubungan,” Liz L., (32).

6. Gak enak banget

“Secara keseluruhan, mens itu menyebalkan dan berhubungan saat mens, bagiku, tidak membuat segalanya jadi lebih baik. Aku benci mengambil resiko mengotori sepraiku (harganya mahal) dan harus berurusan dengan pria yang ‘kabur’ setiap kali mengetahui aku sedang mens,” Rachel T., (27).

7. Jadi lebih berani

“Aku tidak mengatakan bahwa aku lebih menyukai seks saat mens lebih dari seks biasa, namun aku jadi lebih terbuka untuk melakukan posisi yang biasanya tidak aku sukai. Meski aku tidak merasa seksi saat mens, namun payudaraku memang terlihat lebih besar aku memanfaatkannya dengan baik,” Kate C., (23).

 

(ruf/fajar)

 

 

 

  • Bagikan